Komunitas Kreatif Jayapura Apresiasi Pendekatan Budaya Bupati Jayapura Mathius Awoitauw

Komunitas Kreatif di Kabupaten Jayapura yang tergabung dalam wadah Tim Kreatif Anak anak Tanah Negeri Kenambai Umbai mengapresiasi gerakan kembali ke kampung adat yang digagas Bupati Jayapura Mathius Awoitauw. Baru baru ini Komunitas Kreatif yang terdiri dari Komunitas Foto (Papuans Foto), Komunitas (YouTube), Komunitas Pegiat Teknologi Informasi dan Komunikasi (Pemantik), komunitas Diving (Papua Diving Academi), komunitas motor dan Komunitas Drone tersebut menggelar acara pesta Anak Tanah yang sarat muatan adat istiadat asli Papua. "Memasuki awal tahun 2022 ini kami senang karena diberi ruang oleh Pak Bupati untuk menuangkan ide dan gagasan kami dalam rangka mendorong pendekatan adat ini dalam kehidupan sehari hari yang kali ini kami kemas melalui acara pesta Anak Tanah, yang hendak mengajak semua masyarakat agar kembali menghidupkan nilai nilai adat dan budaya dalam hidup sehari hari," ucap Ketua Pelaksana Komunitas Kreatif Kabupaten Jayapura Obed Kromsian kepada wartawan, Kamis (6/1/2022).

Menurut Obed, gagasan adat dan budaya yang diperjuangkan Bupati Jayapura selama memimpin sangat relevan dengan situasi dan tantangan yang dihadapi masyarakat termasuk anak anak muda yang selama ini sudah banyak dipengaruhi oleh perkembangan zaman atau globalisasi. "Artinya kami sadar bahwa penguatan nilai berbasis budaya itu harus kami miliki sehingga kuat menghadapi arus zaman yang bisa melibas apa pun termasuk tata nilai di masyarakat. Bahwa kami tentu tidak menolak kemajuan tetapi kami juga tidak ingin tercerabut dari akar budaya kami sebagai anak anak Papua," ujar Obed. Dalam kegiatan yang digelar di Pantai Wisata Amai Tablasupa Jayapura itu, komunitas kreatif Kabupaten Jayapura misalnya membawakan Tarian Tradisional Masyarakat Pesisir yaitu Yosim.

Tarian Yosim adalah suatu bentuk kegiatan tari yang melibatkan banyak orang, puluhan bahkan ratusan orang bergoyang mengikuti irama Tambur dan tiupan suling. "Kami ingin juga mengajak generasi muda agar dapat mengenal kembali budaya dan tradisinya, mencintai budayanya dan melestarikannya," ucapnya. Pada kesempatan yang sama, Bupati Jayapura Mathius Awoitauw mengapresiasi inisiatif komunitas kreatif Kabupaten Jayapura yang merancang kegiatan berbasis adat dan budaya.

Mathius berpesan agar kegiatan serupa terus digalakkan dan pihak pemerintah akan memberi dukungan penuh. "Saya tentu akan memberi ruang seluas luasnya bagi inisiatif masyarakat seperti ini. Karena sejak awal saya punya gagasan dan gerakan agar adat atau budaya itu harus menjadi sumber nilai dalam seluruh pembangunan di Kabupaten Jayapura. Dan kali ini diterjemahkan dengan sangat baik oleh komunitas kreatif ini," pungkas Mathius.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *